Jul 08, 2025 | 12 views
A. Database yang menggunakan struktur hierarkis untuk menyimpan data.
B. Database yang menggunakan relasi antara tabel-tabel untuk menyimpan data.
C. Database yang hanya menyimpan data dalam bentuk teks biasa.
D. Database yang tidak memiliki struktur yang terdefinisi dengan baik.
Pembahasan :
Database relasional menyimpan data dalam tabel-tabel yang saling terkait melalui relasi. Ini memungkinkan organisasi data yang lebih terstruktur dan efisien.
A. INSERT
B. UPDATE
C. DELETE
D. SELECT
Pembahasan :
Perintah `SELECT` digunakan untuk mengambil data yang memenuhi kriteria tertentu dari database. `INSERT`, `UPDATE`, dan `DELETE` digunakan untuk memodifikasi data.
A. Menentukan kondisi pencarian data.
B. Menentukan nama tabel yang akan dipilih.
C. Menentukan semua kolom dalam tabel.
D. Menentukan operasi yang akan dilakukan pada data.
Pembahasan :
`*` berarti memilih semua kolom yang ada dalam tabel yang ditentukan.
A. UPDATE
B. DELETE
C. INSERT
D. SELECT
Pembahasan :
Perintah `INSERT` digunakan untuk menambahkan baris baru ke dalam tabel database. `UPDATE` digunakan untuk mengubah data yang sudah ada, `DELETE` untuk menghapus data, dan `SELECT` untuk mengambil data.
A. INSERT
B. DELETE
C. UPDATE
D. SELECT
Pembahasan :
Perintah `UPDATE` digunakan untuk mengubah nilai dari kolom tertentu dalam tabel database yang sudah ada.
A. INSERT
B. UPDATE
C. DELETE
D. SELECT
Pembahasan :
Perintah `DELETE` digunakan untuk menghapus baris data dari tabel database.
A. Database yang hanya digunakan pada server.
B. Database yang merupakan sistem manajemen database yang ringan dan terintegrasi.
C. Database yang hanya digunakan untuk menyimpan data transaksi.
D. Database yang tidak memerlukan proses server.
Pembahasan :
SQLite adalah database relasional yang ringan dan terintegrasi. Biasanya digunakan dalam aplikasi mobile dan embedded systems karena tidak memerlukan server terpisah.
A. SELECT * FROM nama_tabel;
B. CREATE TABLE nama_tabel (kolom1 datatype, kolom2 datatype);
C. INSERT INTO nama_tabel (kolom1, kolom2) VALUES (value1, value2);
D. UPDATE nama_tabel SET kolom1 = value1 WHERE kondisi;
Pembahasan :
Perintah `INSERT` digunakan untuk memasukkan data ke dalam tabel SQLite. Perintah lain seperti `SELECT`, `CREATE TABLE`, dan `UPDATE` juga umum digunakan.
A. Membutuhkan konfigurasi server yang rumit.
B. Tidak memerlukan server terpisah dan dapat digunakan langsung dalam aplikasi.
C. Hanya mendukung operasi baca data.
D. Tidak dapat digunakan untuk menyimpan data yang besar.
Pembahasan :
SQLite menawarkan keuntungan berupa kemudahan penggunaan dan tidak memerlukan konfigurasi server terpisah, sehingga cocok untuk aplikasi yang membutuhkan akses data lokal.
A. SELECT * FROM nama_tabel;
B. UPDATE nama_tabel SET kolom1 = value1 WHERE kondisi;
C. CREATE TABLE nama_tabel (kolom1 datatype, kolom2 datatype);
D. DELETE FROM nama_tabel WHERE kondisi;
Pembahasan :
Perintah `CREATE TABLE` digunakan untuk membuat tabel baru dengan menentukan nama tabel dan definisi kolom (nama kolom dan tipe data).
