Jul 08, 2025 | 8 views
A. Reaksi Reduksi
B. Reaksi Oksidasi
C. Reaksi Disosiasi
D. Reaksi Sintesis
Pembahasan :
Reaksi oksidasi adalah reaksi kimia yang melibatkan peningkatan bilangan oksidasi suatu atom. Reaksi ini melibatkan perubahan posisi atom dan ion dalam suatu zat.
A. H₂ + O₂ → H₂O
B. CH₄ + O₂ → CO₂ + H₂O
C. C + O₂ → CO₂
D. 2H₂ + O₂ → 2H₂O
Pembahasan :
Persamaan reaksi yang setara adalah persamaan yang jumlah atom setiap unsur di kedua sisi persamaan sama. Dalam kasus ini, jumlah atom hidrogen dan oksigen dalam kedua sisi persamaan sama (2 pada sisi kiri dan 4 pada sisi kanan).
A. Substrat
B. Reaktan
C. Katalis
D. Koefisien
Pembahasan :
Koefisien adalah bilangan yang menunjukkan jumlah mol dari suatu zat yang bereaksi atau terbentuk dalam reaksi kimia. Bilangan ini diletakkan di depan rumus kimia zat tersebut.
A. Reaksi Eksotermik
B. Reaksi Endotermik
C. Reaksi Eksotermik
D. Reaksi Netral
Pembahasan :
Reaksi eksotermik adalah reaksi kimia yang melepaskan energi (biasanya dalam bentuk panas) ke lingkungan. Dalam reaksi eksotermik, jumlah zat yang terbentuk lebih banyak daripada zat yang bereaksi, sehingga reaksi tersebut menghasilkan zat yang lebih banyak.
A. 2H₂ + O₂ → 2H₂O
B. Zn + 2HCl → ZnCl₂ + H₂
C. HCl + NaOH → NaCl + H₂O
D. 2Na + Cl₂ → 2NaCl
Pembahasan :
Reaksi netralisasi adalah reaksi antara asam dan basa yang menghasilkan garam dan air. Dalam reaksi ini, jumlah zat yang terbentuk (garam dan air) sama dengan jumlah zat yang bereaksi (asam dan basa).
A. Sublimasi
B. Deposisi
C. Pelarutan
D. Melarutkan
Pembahasan :
Deposisi adalah proses perubahan wujud zat dari cair menjadi padat. Proses ini terjadi ketika zat cair mendingin dan kehilangan energi, sehingga molekul-molekulnya teratur membentuk kristal padat.
A. Reaktan
B. Produk
C. Katalis
D. Pereaksi
Pembahasan :
Produk adalah zat-zat yang terbentuk sebagai hasil reaksi kimia. Produk merupakan hasil dari reaksi antara reaktan.
A. Pembakaran kayu
B. Pembentukan asam nitrat
C. Perubahan warna pewarna kain
D. Reaksi asam klorida dengan natrium hidroksida
Pembahasan :
Perubahan warna pewarna kain adalah contoh perubahan fisik, bukan perubahan kimia. Perubahan fisik hanya melibatkan perubahan bentuk atau wujud zat tanpa mengubah komposisinya.
A. Reaksi Reduksi-Oksidasi
B. Reaksi Netralisasi
C. Reaksi Disosiasi
D. Reaksi Sintesis
Pembahasan :
Reaksi reduksi-oksidasi melibatkan transfer elektron antara atom atau ion. Transfer elektron ini menghasilkan perubahan bilangan oksidasi atom-atom yang terlibat.
A. Reaksi Eksotermik
B. Reaksi Endotermik
C. Reaksi Isotermik
D. Reaksi Reversibel
Pembahasan :
Reaksi reversibel adalah reaksi kimia yang dapat berlangsung ke arah kiri (reaksi balik) maupun ke arah kanan (reaksi maju) dengan tingkat yang sama. Meskipun reaksi tersebut dapat terjadi dalam kedua arah, zat awal dan zat hasil reaksi akan kembali ke kondisi semula.