Jul 08, 2025 | 4 views
A. Termometer
B. Barometer
C. Termostat
D. Thermometer
Pembahasan :
Termometer adalah alat yang digunakan untuk mengukur suhu suatu benda. Pilihan lain tidak memiliki fungsi yang relevan dengan pengukuran suhu.
A. Celsius
B. Fahrenheit
C. Kelvin
D. Radian
Pembahasan :
Satuan suhu Celsius (atau Celcius) adalah yang paling umum digunakan di Indonesia dan sebagian besar dunia. Fahrenheit digunakan di Amerika Serikat, dan Kelvin digunakan dalam sistem internasional (SI) untuk suhu.
A. Kalor
B. Energi
C. Energi Kinetik
D. Energi Potensial
Pembahasan :
Perubahan suhu suatu benda adalah perubahan dalam energi termal benda tersebut. Kalor adalah transfer energi panas, energi kinetik adalah energi gerak, dan energi potensial adalah energi yang tersimpan dalam suatu benda.
A. Suhu akan selalu turun jika diberikan kalor.
B. Suhu akan selalu naik jika diberikan kalor.
C. Suhu tidak berubah jika diberikan kalor.
D. Suhu akan tetap sama jika diberikan kalor.
Pembahasan :
Hukum Termodinamika Pertama menyatakan bahwa kalor yang diberikan pada suatu benda sama dengan kalor yang diserap oleh benda tersebut. Namun, jika kita fokus pada efek kalor terhadap suhu, maka yang benar adalah suhu akan naik jika diberikan kalor (dengan asumsi kalor tersebut diserap oleh benda). Pilihan lain tidak benar berdasarkan hukum termodinamika.
A. Jumlah energi yang dibutuhkan untuk mengubah 1 gram suatu zat menjadi suhu yang lebih tinggi.
B. Jumlah energi yang dibutuhkan untuk mengubah 1 kg suatu zat menjadi suhu yang lebih tinggi.
C. Jumlah energi yang dibutuhkan untuk mengubah 1 liter suatu zat menjadi suhu yang lebih tinggi.
D. Jumlah energi yang dibutuhkan untuk mengubah 1 mol suatu zat menjadi suhu yang lebih tinggi.
Pembahasan :
Kalor jenis adalah karakteristik suatu zat yang menunjukkan jumlah kalor yang dibutuhkan untuk menaikkan suhu 1 kilogram zat tersebut sebesar 1 derajat Celsius (atau Kelvin). Pilihan lain tidak sesuai dengan definisi kalor jenis.
A. Meningkat suhu lebih cepat.
B. Menurun suhu lebih cepat.
C. Suhu mereka akan sama.
D. Tidak ada perubahan suhu.
Pembahasan :
Benda yang lebih dingin akan menyerap kalor dari benda yang lebih panas sehingga suhunya akan menurun, sementara benda yang lebih panas akan kehilangan kalor sehingga suhunya akan menurun.
A. Kalor Alami
B. Kalor Panas
C. Kalor Konduksi
D. Kalor Konveksi
Pembahasan :
Kalor panas adalah kalor yang ditransfer dari benda yang lebih panas ke benda yang lebih dingin. Kalor alami adalah kalor yang ditransfer dari benda yang lebih dingin ke benda yang lebih panas, kalor konduksi adalah transfer kalor melalui suatu zat, dan kalor konveksi adalah transfer kalor melalui pergerakan fluida.
A. Meningkat.
B. Menurun.
C. Tetap.
D. Berubah menjadi uap.
Pembahasan :
Es batu akan menyerap kalor dari air, menyebabkan suhu air turun dan akhirnya mencapai suhu beku (0°C) atau di bawahnya.
A. Air
B. Gas
C. Logam
D. Minyak
Pembahasan :
Kalor jenis logam umumnya lebih tinggi daripada zat padat lainnya, seperti air atau gas. Ini berarti logam membutuhkan lebih banyak energi untuk menaikkan suhunya, yang seringkali bermanfaat dalam aplikasi seperti pemanas.
A. Benda tersebut akan cepat berubah suhu.
B. Benda tersebut akan sulit berubah suhu.
C. Benda tersebut akan selalu menjadi benda yang paling panas.
D. Benda tersebut tidak dapat berubah suhu.
Pembahasan :
Benda dengan kalor jenis tinggi membutuhkan lebih banyak energi untuk mengubah suhunya, sehingga suhu benda tersebut cenderung lebih stabil dan sulit untuk berubah.