Jul 08, 2025 | 16 views
A. Menjahit dua benang menjadi satu.
B. Membuat pola dengan menggunakan tusuk jarum yang saling terkait.
C. Melipat kain menjadi bentuk tertentu.
D. Menggambar motif pada kain.
Pembahasan :
Merajut adalah teknik pembuatan rajutan dengan menggunakan tusuk jarum yang saling terkait. Pilihan A salah karena menjahit menggunakan jarum jahit. Pilihan C dan D tidak termasuk dalam definisi merajut.
A. Tusuk kebebasan
B. Tusuk lurus
C. Tusuk garter
D. Tusuk sederhana
Pembahasan :
Tusuk sederhana adalah tusuk dasar yang paling mudah dipelajari dan sering digunakan sebagai permulaan dalam merajut. Pilihan A dan C merupakan variasi tusuk, sedangkan pilihan B adalah tusuk yang lebih kompleks.
A. Jarum penarik
B. Jarum penahan
C. Jarum pancing
D. Jarum tusuk
Pembahasan :
Jarum tusuk adalah jarum yang digunakan untuk membentuk tusuk-tusuk dalam rajutan. Pilihan A dan B kurang tepat karena tidak sesuai dengan fungsi jarum dalam merajut. Pilihan C tidak relevan dengan konteks merajut.
A. Sebagai alat untuk membentuk rajutan.
B. Sebagai bahan untuk menciptakan pola.
C. Sebagai bahan utama yang akan membentuk rajutan.
D. Sebagai penanda ukuran rajutan.
Pembahasan :
Benang adalah bahan utama yang akan diubah menjadi rajutan melalui proses tusuk-tusuk. Pilihan A tidak benar karena jarum adalah alat. Pilihan B salah karena pola dibuat dengan cara merajut. Pilihan D kurang tepat karena penanda ukuran biasanya menggunakan benang dengan warna yang berbeda.
A. Rajutan bergaris
B. Rajutan bolak-balik
C. Rajutan susun
D. Rajutan berulang
Pembahasan :
Rajutan berulang adalah rajutan yang memiliki pola yang sama yang diulangi secara berkala untuk membentuk motif tertentu. Pilihan A dan C kurang tepat karena pola berulang tidak harus menghasilkan garis lurus maupun susunan tertentu. Pilihan B tidak sesuai dengan karakteristik rajutan berulang.
A. Selimut tebal.
B. Topi rajut sederhana.
C. Gaun yang rumit.
D. Tas rajut dengan banyak detail.
Pembahasan :
Topi rajut sederhana adalah contoh rajutan yang mudah dibuat dan tidak memerlukan teknik yang rumit. Pilihan A dan C terlalu sulit untuk pemula, sementara pilihan D terlalu detail dan kompleks.
A. Mengikat benang dengan simpul kuat.
B. Menyisakan ujung benang agar tidak mengambang.
C. Memotong benang dan mengikatnya dengan kancing.
D. Menyembunyikan ujung benang dengan rajutan tambahan.
Pembahasan :
Menyembunyikan ujung benang dengan rajutan tambahan adalah cara yang paling rapi dan profesional untuk menyelesaikan rajutan. Pilihan A dan C kurang tepat karena mengikat dengan simpul atau kancing kurang estetik. Pilihan B kurang tepat karena ujung benang akan mengambang.
A. Meningkatkan kemampuan motorik halus.
B. Meningkatkan kemampuan berpikir logis.
C. Meningkatkan kreativitas.
D. Semua jawaban di atas.
Pembahasan :
Merajut melibatkan gerakan tangan yang terkoordinasi, sehingga meningkatkan kemampuan motorik halus. Proses merencanakan pola juga melatih kemampuan berpikir logis. Selain itu, merajut memberikan ruang untuk ekspresi diri dan meningkatkan kreativitas. Semua pilihan tersebut benar.
A. Warna benang harus sesuai dengan warna pakaian.
B. Ketebalan benang harus sesuai dengan ukuran rajutan yang diinginkan.
C. Jenis benang harus sesuai dengan jenis kain yang akan dibuat.
D. Semua jawaban di atas.
Pembahasan :
Memilih benang yang tepat sangat penting untuk hasil rajutan yang baik. Warna benang mempengaruhi tampilan akhir, ketebalan benang mempengaruhi ukuran rajutan, dan jenis benang mempengaruhi kekuatan dan tekstur rajutan. Semua aspek tersebut penting untuk diperhatikan.
A. Jarum rajut.
B. Gunting.
C. Penggaris.
D. Papan potong
Pembahasan :
Jarum rajut, gunting, dan penggaris merupakan alat bantu yang umum digunakan dalam merajut. Papan potong digunakan untuk memotong benang, bukan untuk merajut. Oleh karena itu, pilihan D tidak termasuk alat bantu dalam merajut.
