Jul 08, 2025 | 9 views
A. Cara menulis kode program secara keseluruhan.
B. Aturan dan format yang harus diikuti saat menulis kode C.
C. Bagian kode yang menentukan logika utama program.
D. Tipe data yang digunakan dalam pemrograman C.
Pembahasan :
Sintaks dasar adalah aturan penulisan kode yang baku dalam bahasa C. Mengikuti sintaks yang benar penting agar program dapat dikompilasi dan dieksekusi.
A. Menyimpan nilai literal yang tetap.
B. Menunjuk ke lokasi memori lain dan memungkinkan manipulasi data secara langsung.
C. Menentukan tipe data variabel.
D. Melakukan operasi matematika pada data.
Pembahasan :
Pointer adalah variabel yang menyimpan alamat memori dari variabel lain. Mereka sangat berguna untuk memanipulasi data secara langsung dan bekerja dengan memori secara efisien.
A. array nama[10];
B. nama[10];
C. nama : 10;
D. array nama = 10;
Pembahasan :
Deklarasi array di C menggunakan `array nama[10];`. `nama` adalah nama array, dan `10` adalah ukuran array (jumlah elemen).
A. Fungsi untuk mengurutkan data dalam array.
B. Fungsi untuk mendapatkan ukuran dalam byte dari sebuah tipe data atau variabel.
C. Fungsi untuk menggabungkan beberapa array menjadi satu.
D. Fungsi untuk membandingkan dua nilai.
Pembahasan :
`sizeof()` mengembalikan ukuran dalam byte dari suatu tipe data atau variabel. Ini berguna untuk mengetahui berapa banyak memori yang dibutuhkan untuk menyimpan data.
A. `int` selalu lebih besar dari `char`.
B. `char` selalu lebih besar dari `int`.
C. `int` digunakan untuk menyimpan bilangan bulat negatif, sedangkan `char` digunakan untuk menyimpan karakter.
D. `int` dan `char` memiliki ukuran yang sama.
Pembahasan :
`int` digunakan untuk menyimpan bilangan bulat (positif, negatif, atau nol), sedangkan `char` hanya digunakan untuk menyimpan satu karakter (misalnya, huruf, angka, atau simbol). Ukuran keduanya bisa berbeda tergantung pada sistem operasi.
A. Mengubah nilai yang ditunjuk oleh pointer.
B. Mengakses nilai yang disimpan di alamat memori yang ditunjuk oleh pointer.
C. Menambah nilai yang ditunjuk oleh pointer.
D. Menghapus nilai yang disimpan di alamat memori yang ditunjuk oleh pointer.
Pembahasan :
Dereferencing pointer adalah proses mengakses nilai yang disimpan di alamat memori yang ditunjuk oleh pointer. Misalnya, `*ptr` akan mengakses nilai yang disimpan di alamat yang ditunjuk oleh variabel `ptr`.
A. `ptr = &variabel;`
B. `ptr = variabel;`
C. `ptr = variabel &;`
D. `ptr = &variabel &;`
Pembahasan :
Operator `&` (ampersand) digunakan untuk mendapatkan alamat memori dari sebuah variabel. Dengan menggunakan `&`, kita dapat menyimpan alamat tersebut dalam sebuah pointer.
A. Tipe data untuk menyimpan beberapa variabel dengan tipe data yang berbeda.
B. Tipe data untuk menyimpan satu variabel dengan tipe data yang berbeda.
C. Tipe data untuk menyimpan beberapa variabel dengan tipe data yang sama.
D. Tipe data untuk menyimpan karakter tunggal.
Pembahasan :
Struct adalah cara untuk membuat tipe data khusus yang dapat berisi beberapa variabel dengan tipe data yang berbeda. Ini memungkinkan kita untuk membuat struktur data yang lebih kompleks.
A. struct nama { tipe_data nama_variabel; };
B. nama { tipe_data nama_variabel; }
C. nama = struct { tipe_data nama_variabel; };
D. struct nama = { tipe_data nama_variabel; }
Pembahasan :
Deklarasi struct di C menggunakan sintaks `struct nama { tipe_data nama_variabel; };`. `nama` adalah nama struct, dan `tipe_data nama_variabel` mendefinisikan variabel-variabel yang dimiliki oleh struct tersebut.
A. Array selalu menyimpan tipe data yang berbeda, sedangkan struct selalu menyimpan tipe data yang sama.
B. Array menyimpan beberapa variabel dengan tipe data yang sama, sedangkan struct menyimpan beberapa variabel dengan tipe data yang berbeda.
C. Array tidak dapat memiliki anggota, sedangkan struct dapat memiliki anggota.
D. Array selalu lebih kecil dari struct.
Pembahasan :
Array menyimpan elemen-elemen dengan tipe data yang sama, sedangkan struct dapat menyimpan elemen-elemen dengan tipe data yang berbeda. Ini memungkinkan struct untuk merepresentasikan kumpulan data yang lebih kompleks.
