Jul 08, 2025 | 12 views
A. Energi yang digunakan untuk menghasilkan panas.
B. Benda yang memiliki kemampuan untuk menghasilkan cahaya.
C. Benda yang memiliki kemampuan untuk menarik atau menolak benda lain.
D. Benda yang dapat menghantarkan listrik dengan mudah.
Pembahasan :
Muatan listrik adalah sifat intrinsik suatu benda yang menyebabkan benda tersebut dapat berinteraksi dengan benda lain melalui gaya listrik. Benda bermuatan akan saling menarik atau menolak tergantung pada jenis muatannya (positif atau negatif).
A. Semua benda di alam semesta.
B. Benda yang terbuat dari logam.
C. Benda yang telah diberi muatan listrik (misalnya dengan menggosokkan kain).
D. Benda yang berwarna.
Pembahasan :
Muatan listrik tidak selalu ada pada semua benda. Muatan listrik hanya ada pada benda yang telah diberi muatan listrik, misalnya dengan proses induksi atau dengan menggosokkan benda tertentu.
A. Gaya tarik antara dua benda berlawanan muatan selalu lebih besar daripada gaya tarik antara dua benda sejenis.
B. Gaya tarik antara dua benda sejenis selalu lebih besar daripada gaya tarik antara dua benda berlawanan muatan.
C. Gaya tarik antara dua benda sejenis berbanding lurus dengan massa kedua benda tersebut.
D. Gaya tarik antara dua benda berbanding lurus dengan jarak antara kedua benda tersebut.
Pembahasan :
Hukum Coulomb menyatakan bahwa gaya tarik-menarik antara dua muatan listrik berbanding berlawanan dengan kuadrat jarak antara kedua muatan tersebut. Jadi, jika kedua muatan memiliki jenis yang sama (sejenis), gaya tarik-menarik akan lebih besar.
A. Pembangkit listrik tenaga air.
B. Penggunaan magnet pada kompas.
C. Penyusunan elektron pada atom.
D. Penggunaan listrik pada rumah tangga.
Pembahasan :
Hukum Coulomb menjelaskan gaya tarik-menarik antara elektron dan proton dalam atom. Memahami interaksi ini penting untuk memahami struktur atom dan bagaimana atom berinteraksi satu sama lain.
A. F = mv^2
B. F = k * |q1 * q2| / r^2
C. F = g * h
D. F = V * t
Pembahasan :
Rumus Hukum Coulomb adalah F = k * |q1 * q2| / r^2, di mana k adalah konstanta Coulomb, q1 dan q2 adalah besarnya muatan, dan r adalah jarak antara kedua muatan.
A. Semakin besar.
B. Tetap sama.
C. Semakin kecil.
D. Menjadi nol.
Pembahasan :
Karena muatan berlawanan saling tarik-menarik, maka semakin dekat kedua muatan tersebut, semakin besar gaya tarik-menarik yang terjadi.
A. Menarik.
B. Menolak.
C. Menggerakkan.
D. Menghambat.
Pembahasan :
Muatan positif dan negatif saling menolak karena gaya listrik yang dihasilkan oleh kedua muatan tersebut berlawanan arah.
A. Penggunaan kaca jendela untuk memisahkan muatan listrik.
B. Penyusunan elektron pada atom.
C. Pembangkit listrik tenaga panas bumi.
D. Penyusunan elektron pada atom.
Pembahasan :
Pembangkit listrik tenaga panas bumi adalah proses yang memanfaatkan panas bumi untuk menghasilkan listrik. Proses ini tidak melibatkan interaksi antar muatan listrik.
A. 10^16 N/C
B. 9 x 10^9 N/C
C. 1 N/C
D. 10 N/C
Pembahasan :
Konstanta Coulomb (k) adalah konstanta fisika yang menunjukkan besarnya gaya Coulomb. Nilainya adalah 9 x 10^9 N/C.
A. 0.00000003 N
B. 0.0000003 N
C. 0.0000003 N
D. 0.000000003 N
Pembahasan :
F = k * |q1 * q2| / r^2 = (9 x 10^9 N/C) * (2 x 10^-6 C * 3 x 10^-6 C) / (0.01 m)^2 = 0.0000003 N