Jul 10, 2025 | 15 views
A. Gerakan udara yang cepat
B. Gesekan antara dua benda yang berbeda material
C. Suhu yang sangat rendah
D. Kehadiran medan magnet yang kuat
Pembahasan :
Listrik statis terjadi akibat adanya transfer elektron dari satu benda ke benda lain ketika ada gesekan. Gesekan menyebabkan lapisan elektron yang terangkat pada permukaan benda, sehingga terjadi perbedaan muatan listrik antara kedua benda tersebut.
A. Kayu bersifat konduktor sehingga mudah menghantarkan listrik.
B. Kayu bersifat insulator sehingga menahan muatan listrik.
C. Kayu memiliki muatan listrik yang konstan.
D. Kayu mudah menyerap kelembaban dari udara.
Pembahasan :
Kayu adalah bahan yang bersifat insulator. Ketika kita menyentuh benda lain, elektron yang terangkat dari permukaan kayu akan menumpuk pada permukaan benda lain, menciptakan perbedaan muatan dan listrik statis.
A. Pemanasan bahan secara ekstrem
B. Penerikan atau gesekan yang kuat antara dua benda
C. Penggunaan medan magnet yang intens
D. Penyinaran dengan cahaya ultraviolet
Pembahasan :
Listrik statis dihasilkan melalui gesekan. Semakin kuat gesekan antara dua benda yang berbeda, semakin besar perbedaan muatan listrik yang dihasilkan. Proses ini adalah dasar dari pembangkit listrik statis.
A. Menempelnya stiker pada permukaan benda
B. Terjadinya kilat saat badai
C. Terjadi gesekan pada pakaian yang membuat kita merasa kedinginan
D. Penggunaan pengering rambut
Pembahasan :
Pengering rambut menggunakan arus listrik yang mengalir melalui konduktor untuk memanaskan udara. Pilihan lain (menempelnya stiker, kilat, dan merasa kedinginan) adalah contoh efek listrik statis yang kita alami sehari-hari.
A. Pembangkitan listrik statis
B. Penyimpanan listrik statis
C. Penyetruman
D. Penyebaran listrik statis
Pembahasan :
Saat kita menyentuh benda lain, elektron yang terangkat pada permukaan benda awal akan berpindah ke benda lain, menyebabkan benda awal menjadi bermuatan positif dan benda lain menjadi bermuatan negatif. Peristiwa transfer muatan ini dapat menghasilkan sengatan listrik, yang dikenal sebagai penyetruman.
A. Benda yang terbuat dari logam yang tebal
B. Benda yang terbuat dari bahan yang mudah menyerap kelembaban
C. Benda yang terbuat dari plastik yang kaku
D. Benda yang terbuat dari kaca yang halus
Pembahasan :
Bahan yang mudah menyerap kelembaban dari udara, seperti kain katun, cenderung kehilangan muatan listrik statis karena kelembaban membantu menetralkan muatan tersebut.
A. Pembuatan stiker magnetik
B. Pembuatan film fotografis
C. Pengemasan makanan untuk mencegah kontaminasi
D. Penggunaan dalam sistem komunikasi radio
Pembahasan :
Listrik statis digunakan dalam pembuatan stiker magnetik, film fotografis (melalui proses pengembang), dan pengemasan makanan untuk mencegah kontaminasi. Namun, sistem komunikasi radio tidak bergantung pada listrik statis.
A. Listrik statis mengalir dalam satu arah, sedangkan listrik bolak-balik mengalir dalam dua arah
B. Listrik statis selalu menghasilkan tegangan tinggi, sedangkan listrik bolak-balik selalu menghasilkan tegangan rendah
C. Listrik statis adalah arus searah, sedangkan listrik bolak-balik adalah arus yang berubah arah secara berkala
D. Listrik statis hanya dihasilkan oleh gesekan, sedangkan listrik bolak-balik hanya dihasilkan oleh gerak putar
Pembahasan :
Listrik statis adalah arus searah (DC), yang berarti arus mengalir dalam satu arah saja. Listrik bolak-balik (AC) adalah arus yang berubah arah secara berkala, biasanya 50 Hz di Indonesia.
A. Karena adanya perubahan suhu yang cepat
B. Karena adanya perubahan tekanan udara yang cepat
C. Karena adanya listrik statis yang bergerak cepat
D. Karena adanya perubahan gravitasi yang cepat
Pembahasan :
Listrik statis yang terbentuk akibat gesekan dapat menciptakan 'angin statis' yang terasa saat kita menyentuh benda lain. Muatan listrik yang bergerak dengan cepat menghasilkan hembusan udara yang terasa.
A. Pembuatan stiker yang mudah menempel
B. Pembentukan lapisan oksida pada logam
C. Penciptaan efek kilat saat badai
D. Peningkatan konduktivitas listrik pada suatu benda
Pembahasan :
Listrik statis tidak meningkatkan konduktivitas listrik suatu benda. Konduktivitas listrik adalah kemampuan suatu material untuk menghantarkan arus listrik. Efek listrik statis lainnya adalah pembuatan stiker, pembentukan lapisan oksida (proses yang melibatkan reaksi kimia dan ion), dan penciptaan efek kilat.