Jul 08, 2025 | 9 views
A. Energi yang dimiliki benda karena gerakannya.
B. Ukuran kemampuan benda untuk melakukan kerja.
C. Ukuran massa benda dikalikan dengan kecepatan benda.
D. Ukuran gaya yang bekerja pada benda.
Pembahasan :
Momentum didefinisikan sebagai hasil kali massa benda dengan kecepatan benda. Jadi, momentum adalah ukuran kemampuan benda untuk melanjutkan gerakannya. Pilihan A adalah energi kinetik, pilihan B adalah kerja, dan pilihan D adalah gaya.
A. Kecepatan benda.
B. Massa benda.
C. Gaya yang bekerja pada benda.
D. Energi kinetik benda.
Pembahasan :
Perubahan momentum suatu benda disebabkan oleh adanya gaya yang bekerja pada benda tersebut. Gaya menyebabkan perubahan kecepatan benda, sehingga perubahan momentum terjadi. Pilihan A adalah kecepatan, pilihan B adalah massa, dan pilihan D adalah energi kinetik.
A. Bertambah.
B. Berkurang.
C. Tetap sama.
D. Menjadi nol.
Pembahasan :
Hukum kekekalan momentum menyatakan bahwa dalam sistem tertutup, total momentum sebelum tumbukan sama dengan total momentum setelah tumbukan. Tumbukan sempurna berarti ada transfer energi dan momentum secara total.
A. Dua bola billiard bertumbukan dengan kecepatan yang sama.
B. Sebuah bola menggelinding di atas permukaan yang licin.
C. Dua bola billiard bertumbukan dengan kecepatan yang berbeda.
D. Sebuah mobil menabrak tembok dengan kecepatan yang konstan.
Pembahasan :
Dalam tumbukan tidak lentur sempurna, energi kinetik sebagian besar hilang sebagai panas, suara, atau deformasi. Tumbukan antara dua bola billiard dengan kecepatan berbeda menunjukkan adanya transfer momentum yang tidak sempurna, menghasilkan energi yang hilang.
A. 10 kg m/s.
B. 5 kg m/s.
C. 10 kg.
D. 2 kg m/s.
Pembahasan :
Momentum (p) = massa (m) x kecepatan (v). Jadi, p = 2 kg x 5 m/s = 10 kg m/s.
A. 1000 kg m/s.
B. 2000 kg m/s.
C. 5000 kg m/s.
D. 100 kg m/s.
Pembahasan :
Perubahan momentum = massa x perubahan kecepatan. Perubahan kecepatan = kecepatan awal - kecepatan akhir = 20 m/s - 0 m/s = 20 m/s. Perubahan momentum = 1000 kg x 20 m/s = 20000 kg m/s. Kesalahan perhitungan pada pilihan A. Perubahan momentum = massa x perubahan kecepatan = 1000 kg x 20 m/s = 20000 kg m/s.
A. Sistem yang hanya terdiri dari satu benda.
B. Sistem yang tidak mengalami gaya eksternal.
C. Sistem yang mengalami gaya eksternal.
D. Sistem yang hanya terdiri dari benda yang diam.
Pembahasan :
Hukum kekekalan momentum hanya berlaku untuk sistem yang mengalami gaya eksternal. Dalam sistem yang tidak mengalami gaya eksternal, momentum total sistem akan tetap konstan.
A. Sebuah bola menggelinding di atas permukaan yang licin.
B. Dua bola billiard bertumbukan.
C. Sebuah mobil yang mengalami pengereman mendadak.
D. Sebuah pesawat roket yang meluncur ke luar angkasa.
Pembahasan :
Dalam kasus bola yang menggelinding di permukaan licin, bola tersebut tidak mengalami gaya eksternal yang signifikan, sehingga momentum total sistem (bola dan permukaan) akan tetap konstan. Pilihan A adalah contoh tumbukan tidak lentur sempurna, sedangkan pilihan B, C, dan D adalah contoh tumbukan atau perubahan kecepatan yang melibatkan gaya eksternal, sehingga momentum total sistem berubah.
A. 0 kg m/s
B. 1,67 x 10^-27 kg m/s
C. 3,2 x 10^-27 kg m/s
D. 1,602 x 10^-19 kg m/s
Pembahasan :
Karena tumbukan terjadi di dalam sistem tertutup, maka momentum total sistem akan tetap sama sebelum dan sesudah tumbukan. Oleh karena itu, perubahan momentum total sistem adalah 0 kg m/s.
A. 10000 kg m/s
B. 5000 kg m/s
C. 20000 kg m/s
D. 0 kg m/s
Pembahasan :
Perubahan momentum = massa x perubahan kecepatan. Perubahan kecepatan = kecepatan awal - kecepatan akhir. Karena bus berhenti, kecepatan akhir adalah 0 m/s. Jadi, perubahan momentum = 1000 kg x (20 m/s - 0 m/s) = 20000 kg m/s.