Jul 08, 2025 | 23 views
A. Pembiasan yang lebih besar
B. Pembiasan yang lebih kecil
C. Pembiasan yang sama
D. Tidak mengalami pembiasan
Pembahasan :
Pembiasan terjadi ketika cahaya berpindah dari medium dengan kerapatan yang berbeda. Cahaya akan dibelokkan menuju garis normal (garis tegak lurus dengan permukaan) ketika melewati medium yang lebih padat, karena frekuensi cahaya tidak berubah, tetapi panjang gelombang berubah.
A. Cahaya selalu mengalami pembiasan saat melewati medium yang berbeda.
B. Jumlah sudut datang dan sudut bias selalu sama.
C. Jumlah sudut datang dan sudut bias selalu berbanding sama.
D. Cahaya tidak mengalami perubahan arah saat melewati medium yang berbeda.
Pembahasan :
Hukum pembiasan menyatakan bahwa jumlah sudut datang (θâ) dan sudut bias (θâ) selalu berbanding sama, yaitu θâ/θâ = nâ/nâ, di mana nâ adalah indeks bias medium awal dan nâ adalah indeks bias medium akhir.
A. Nilai yang menunjukkan seberapa besar cahaya dibelokkan saat melewati medium tersebut.
B. Nilai yang menunjukkan seberapa besar cahaya menyerap energi saat melewati medium tersebut.
C. Nilai yang menunjukkan seberapa besar kerapatan medium tersebut.
D. Nilai yang menunjukkan seberapa besar kecepatan cahaya dalam medium tersebut berbeda dengan di ruang hampa.
Pembahasan :
Indeks bias adalah rasio kecepatan cahaya dalam ruang hampa terhadap kecepatan cahaya dalam medium tertentu. Nilai indeks bias yang lebih besar menunjukkan bahwa cahaya bergerak lebih lambat dalam medium tersebut.
A. Pembakaran lilin
B. Pembuatan lampu neon
C. Pembuatan kacamata
D. Pembentukan gambar di layar televisi
Pembahasan :
Kacamata menggunakan prinsip pembiasan cahaya untuk mengoreksi kesalahan refraksi pada mata, sehingga cahaya dapat mencapai retina dengan benar.
A. Cahaya mengalami pembiasan yang lebih kecil.
B. Cahaya mengalami pembiasan yang lebih besar.
C. Sudut datang sama dengan sudut bias.
D. Cahaya tidak mengalami pembiasan.
Pembahasan :
Jika sudut datang lebih besar dari sudut kritis, cahaya akan mengalami pembiasan yang lebih besar. Jika sudut datang kurang dari sudut kritis, cahaya akan mengalami pemantulan total.
A. Gambar yang terbalik dan lebih kecil
B. Gambar yang terbalik dan lebih besar
C. Gambar yang tegak dan lebih kecil
D. Gambar yang tegak dan lebih besar
Pembahasan :
Lensa cembung memfokuskan cahaya sehingga menghasilkan gambar yang tegak dan lebih kecil.
A. Indeks bias medium awal dan akhir
B. Panjang gelombang cahaya
C. Kecerahan sumber cahaya
D. Sudut datang cahaya
Pembahasan :
Kecerahan sumber cahaya tidak mempengaruhi pembiasan cahaya. Pembiasan hanya bergantung pada sifat optik medium dan sudut datang cahaya.
A. Pembiasan yang lebih kecil
B. Pembiasan yang lebih besar
C. Pembiasan yang sama
D. Tidak mengalami pembiasan
Pembahasan :
Ketika cahaya melewati medium yang lebih dekat ke normal, sudut datangnya lebih kecil dan akibatnya sudut biasnya lebih besar. Ini berarti cahaya dibelokkan lebih besar.
A. Cahaya mengalami pembiasan yang lebih kecil
B. Cahaya mengalami pembiasan yang lebih besar
C. Cahaya tidak mengalami pembiasan
D. Cahaya mengalami pemantulan total
Pembahasan :
Saat cahaya berpindah dari medium dengan indeks bias rendah ke medium dengan indeks bias tinggi, cahaya akan dibelokkan lebih besar karena perubahan kerapatan.
A. Pembiasan cahaya melalui air
B. Pembiasan cahaya melalui udara
C. Pembiasan cahaya melalui lensa
D. Pembiasan cahaya melalui jendela kaca
Pembahasan :
Pemantulan total terjadi ketika cahaya melewati medium yang lebih padat (misalnya kaca) dan sudut datangnya lebih besar dari sudut kritis. Dalam kasus ini, cahaya akan memantul kembali ke medium awal.