Jul 08, 2025 | 9 views
A. Setiap aksi selalu menghasilkan reaksi yang sama besar dan berlawanan arah.
B. Sebuah benda akan tetap diam atau bergerak lurus beraturan jika tidak ada gaya yang bekerja padanya.
C. Perubahan kecepatan suatu benda bergantung pada massa benda tersebut.
D. Gaya gravitasi selalu menarik benda ke pusat bumi.
Pembahasan :
Hukum Newton I menyatakan bahwa benda cenderung mempertahankan keadaan diam atau bergerak lurus beraturan kecuali jika ada gaya luar yang bekerja padanya. Pilihan B adalah definisi yang tepat dari hukum ini.
A. Buku itu memiliki massa yang sangat besar.
B. Tidak ada gaya yang bekerja pada buku.
C. Buku itu diam karena tidak ada gaya yang bekerja padanya (Hukum Newton I).
D. Meja memiliki gaya tarik yang kuat terhadap buku.
Pembahasan :
Buku tetap berada di atas meja karena tidak ada gaya eksternal yang bekerja padanya, sehingga buku mempertahankan keadaan diam sesuai dengan Hukum Newton I.
A. Massa benda.
B. Kecepatan benda.
C. Percepatan benda.
D. Sudut benda.
Pembahasan :
Hukum Newton II menyatakan bahwa gaya (F) berbanding lurus dengan percepatan (a) dan berbanding terbalik dengan massa (m). Persamaan umumnya adalah F = ma. Pilihan C adalah yang paling tepat.
A. Hanya gaya gravitasi.
B. Hanya gaya dorong.
C. Gaya gravitasi dan gaya dorong yang bekerja secara bergantian.
D. Tidak ada gaya yang bekerja pada bola.
Pembahasan :
Selama bola naik, gaya gravitasi menarik ke bawah, sementara gaya dorong dari tangan yang melempar mendorong ke atas. Ketika bola jatuh, gaya gravitasi bekerja secara terus menerus. Jadi, ada gaya gravitasi dan gaya dorong yang bekerja secara bergantian.
A. Bola menggelinding di atas meja.
B. Air mengalir dari keran.
C. Mobil yang bergerak dengan kecepatan konstan.
D. Benda yang diam tidak bergerak.
Pembahasan :
Aliran air dari keran disebabkan oleh gaya tekanan air. Gaya ini bekerja pada air sehingga air dapat mengalir. Ini adalah contoh penerapan Hukum Newton II, karena gaya tekanan menyebabkan air bergerak.
A. Percepatan lebih kecil.
B. Percepatan lebih besar.
C. Percepatan sama.
D. Tidak ada perbedaan percepatan.
Pembahasan :
Menurut Hukum Newton II, F = ma. Jika gaya (F) sama, maka percepatan (a) berbanding terbalik dengan massa (m). Artinya, benda yang lebih berat akan memiliki percepatan yang lebih kecil.
A. Sebuah benda bergerak lurus beraturan.
B. Sebuah benda mengalami percepatan.
C. Dua buah benda saling berinteraksi dengan gaya yang sama besar dan berlawanan arah.
D. Sebuah benda diam.
Pembahasan :
Hukum Newton III menyatakan bahwa setiap aksi selalu menghasilkan reaksi yang sama besar dan berlawanan arah. Contoh klasik adalah saat seseorang mendorong dinding, dinding mendorong orang tersebut dengan gaya yang sama besar dan berlawanan arah.
A. Kecepatan mobil akan tetap sama.
B. Kecepatan mobil akan berubah menjadi nol.
C. Gaya yang bekerja pada mobil sama dengan gaya dorong dan gaya pengereman.
D. Tidak ada gaya yang bekerja pada mobil.
Pembahasan :
Saat mobil mengerem, gaya pengereman bekerja untuk memperlambat kecepatan mobil hingga berhenti. Gaya ini menyebabkan percepatan negatif, yang menghasilkan perubahan kecepatan dari kecepatan semula menjadi nol.
A. Gaya selalu dapat mengubah keadaan suatu benda.
B. Massa benda mempengaruhi kecepatan benda.
C. Gaya dan massa dapat mengubah keadaan suatu benda.
D. Percepatan benda selalu positif.
Pembahasan :
Pendorong memberikan gaya pada kartu, dan kartu tersebut bergerak akibat gaya yang bekerja padanya. Ini menunjukkan bahwa gaya dan massa dapat mengubah keadaan suatu benda. Pilihan C adalah jawaban yang paling tepat.
A. Gaya gesekan antara bola bowling dan lantai tidak ada.
B. Gaya gesekan antara bola bowling dan lantai sama dengan gaya gravitasi yang bekerja pada bola bowling.
C. Bola bowling memiliki massa yang sangat kecil.
D. Lantai tidak memiliki permukaan yang licin.
Pembahasan :
Agar bola bowling menggelinding tanpa tergelincir, gaya gesekan antara bola bowling dan lantai harus sama besar dengan gaya gravitasi yang menarik bola bowling ke bawah. Gaya gesekan inilah yang menahan momentum bola sehingga bola dapat menggelinding tanpa berhenti.
